Pasuruan, 23 Oktober 2024 – Ketua KPU Kabupaten Pasuruan, Ainul Yaqin, mengatakan, pelipatan surat suara menjadi tahapan paling krusial. Saking krusialnya, pihaknya bahkan sudah mencari skema agar pelipatan surat suara tersebut bebas dari kepentingan politik
Dikutip dari laman resmi Pemkab Pasuruan hari ini, Rabu (23/10/2024), Yaqin mengatakan dikatakan krusial karena supaya pelipatan surat suaranya bisa benar-benar dipertanggung jawabkan. Oleh sebab itu skema pun harus kita pikirkan dengan baik . Salah satu skema yang dimaksud adalah melibatkan warga dari luar Kabupaten Pasuruan. Menurut Yaqin, alasannya agar mereka benar-benar independen, serta tak memiliki tendensi politik apapun.
"Ini strategi kami untuk meminimalisir risiko apapun yang mungkin bisa terjadi pada saat pelipatan surat suara,”ujarnya.
Selain pelipat surat suara, KPU Kabupaten Pasuruan menurut Yaqin juga akan melibatkan pihak ketiga agar pelipatan surat suara benar-benar bisa dipertanggungjawabkan. Sebab banyaknya surat suara mengharuskan petugas yang dilibatkan juga cukup banyak. “Kami ingin proses ini benar-benar nihil kesalahan,”ucapnya.
Sementara itu, Sekretaris Komisi I DPRD Kabupaten Pasuruan Eko Suryono menegaskan bahwa dewan ikut melakukan monitoring Logistik Pilkada Serentak 2024 untuk memastikan kesiapan KPU. Mulai dari pengecekan barang seperti kotak suara, kertas pemilihan dan beberapa logistik lainnya yang sudah tersedia di gudang KPU. “Kami meminta agar semua proses persiapan logistik, terutama surat suara yang cukup penting, dilakukan secermat mungkin,”jelasnya.
Adapun logistik yang sudah tersedia antara lain 4.676 kotak suara, 1.238.022 surat suara Pilbup Pasuruan, ditambah 2.000 surat suara PSU dan 1.238.022 surat suara Pilgub Jatim. Pelipatan surat suara untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 rencananya akan dimulai pekan depan.